Banjarmasin (INITOGEL) — Karantina Pertanian Kalimantan Selatan memusnahkan ribuan komoditas sawit dan telur kepiting ilegal yang masuk tanpa dokumen karantina. Tindakan tegas ini dilakukan untuk melindungi sumber daya hayati, mencegah penyebaran hama dan penyakit, serta menegakkan aturan lalu lintas komoditas pertanian dan perikanan.
Kepala Karantina Kalsel menyampaikan bahwa barang-barang tersebut diamankan dari hasil pengawasan di pelabuhan dan jalur distribusi. Komoditas terbukti tidak dilengkapi sertifikat kesehatan dan dokumen asal-usul sebagaimana dipersyaratkan.
“Pemusnahan dilakukan karena tidak memenuhi persyaratan karantina dan berpotensi menimbulkan risiko bagi lingkungan serta ekosistem,” ujarnya.
Lindungi Ekosistem dan Kepatuhan Aturan
Telur kepiting termasuk komoditas yang dilindungi karena berperan penting dalam menjaga keberlanjutan populasi kepiting. Sementara itu, peredaran sawit tanpa dokumen berisiko membawa organisme pengganggu tumbuhan yang dapat merugikan sektor pertanian.
Karantina Kalsel menegaskan, setiap pemasukan dan pengeluaran komoditas wajib melalui pemeriksaan karantina untuk memastikan keamanan hayati dan kepatuhan hukum.
Proses Pemusnahan Sesuai Prosedur
Pemusnahan dilakukan sesuai standar operasional, disaksikan aparat terkait. Langkah ini diambil setelah seluruh proses pemeriksaan dan penetapan pelanggaran selesai.
“Kami mengutamakan pencegahan. Jika ditemukan pelanggaran, penindakan dilakukan tegas sesuai ketentuan,” kata pejabat Karantina.
Imbauan kepada Pelaku Usaha
Karantina Kalsel mengimbau pelaku usaha dan masyarakat untuk mematuhi aturan karantina dengan melengkapi dokumen resmi sebelum melalulintaskan komoditas. Kepatuhan dinilai penting untuk menjaga keberlanjutan usaha, ekosistem, dan kepercayaan pasar.
Dengan pemusnahan ribuan sawit dan telur kepiting ilegal ini, Karantina Kalsel menegaskan komitmennya menjaga keamanan hayati dan mendukung tata niaga komoditas yang tertib dan berkelanjutan.